Rabu, 27 Juli 2011

Laporan TVRI

Televisi Republik Indonesia (TVRI) adalah stasiun televisi pertama di Indonesia, yang mengudara pada tanggal 23 Agustus 1962[1]. Siaran perdananya menayangkan Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-17 dari Istana Negara Jakarta. Siarannya ini masih berupa hitam putih. TVRI kemudian meliput Asian Games yang diselenggarakan di Jakarta.

Dahulu TVRI pernah menayangkan iklan dalam satu tayangan khusus yang dengan judul acara Mana Suka Siaran Niaga (sehari dua kali). Pada tahun 80-an dan 90-an TVRI tidak diperbolehkan menayangkan iklan, dan akhirnya TVRI kembali menayangkan iklan. Status TVRI saat ini adalah Lembaga Penyiaran Publik. Sebagian biaya operasional TVRI masih ditanggung oleh negara.

TVRI memonopoli siaran televisi di Indonesia sebelum tahun 1989 ketika didirikan televisi swasta pertama RCTI di Jakarta, dan SCTV pada tahun 1990 di Surabaya.
SEJARAH

Latar belakang
* Pada tahun 1961, Pemerintah Indonesia memutuskan untuk memasukkan proyek media massa televisi ke dalam proyek pembangunan Asian Games IV di bawah koordinasi urusan proyek Asian Games IV.
* Pada tanggal 25 Juli 1961, Menteri Penerangan mengeluarkan SK Menpen No. 20/SK/M/1961 tentang pembentukan Panitia Persiapan Televisi (P2T).
* Pada 23 Oktober 1961, Presiden Soekarno yang sedang berada di Wina mengirimkan teleks kepada Menteri Penerangan saat itu, Maladi untuk segera menyiapkan proyek televisi (saat itu waktu persiapan hanya tinggal 10 bulan) dengan jadwal sebagai berikut:

1. Membangun studio di eks AKPEN di Senayan (TVRI sekarang).
2. Membangun dua pemancar: 100 watt dan 10 Kw dengan tower 80 meter.
3. Mempersiapkan software (program dan tenaga).

* Pada tanggal 17 Agustus 1962, TVRI mulai mengadakan siaran percobaan dengan acara HUT Proklamasi Kemerdekaan Indonesia XVII dari halaman Istana Merdeka Jakarta, dengan pemancar cadangan berkekuatan 100 watt. Kemudian pada 24 Agustus 1962, TVRI mengudara untuk pertama kalinya dengan acara siaran langsung upacara pembukaan Asian Games IV dari stadion utama Gelora Bung Karno.
* Pada tanggal 20 Oktober 1963, dikeluarkan Keppres No. 215/1963 tentang pembentukan Yayasan TVRI dengan Pimpinan Umum Presiden RI.
* Pada tahun 1964 mulailah dirintis pembangunan Stasiun Penyiaran Daerah dimulai dengan TVRI Stasiun Yogyakarta, yang secara berturut-turut diikuti dengan Stasiun Medan, Surabaya, Makassar, Manado, Denpasar, dan Balikpapan.

Laporan RRI (Radio Republik Indonesia)

RRI ( Radio Republika Indonesia) pada awalnya merupakan radio corong pemerintah.Sebelum Indonesia merdeka RRI di katakan radio pemberontak.pada tanggal 11 september barulah di namakan RRI. RRI terdiri dari 3 programa yaitu : programa I, programa II dan programa IV. Namun perlu juga kita ketahui RRI juga memiliki programa III yang merupakan siaran dari stasiun Jakarta.
Programa didasarkan atas pendengarnya :
Programa I,
Segmen seluruh komponen masyarakat atau biasa juga di katakan(toko serba ada) gaya stail sederhana.Wilayah siarannya yaitu SUL-SEL. Siarannya ini meliputi siaran mulai dari anak-anak hingga dewasaz. Fm nya 476,19 mHz.
Programa II,
Siarannya ini meliputi Masyarakat kota dan sekitarnya. gaya yang di tampilkan adalah gaya masyarakat kota, yang mendengarkannya adalah orang-orang yang berprestasi.program di sini juga adalah program anak muda misalnya segmentasi kota,informasi dan psikolog remaja.FM nya 96 mHz
3.Programa IV,
Meliputi siaran pendidikan dan budaya.siaran budaya misalnya karya sastra

Laporan Fajar

Fajar berdiri pada tanggal 1 oktober 1981.Fajar berpindah tempat sudah tiga kali yang pertama di jl.Ahmad Yani kemudian berpindah ke Racing Center dan yang terakhir di tempat yang sekarang yakni di Jl.Urip Sumiharjo pada tanggal 7 juli 2007.
Ada dua bidang berperan penting di surat kabar yaitu
1.Redaksi yaitu tempat merencanakan,mengolah dan mengeksekusi laporan.
2.Iklan yaitu mencari iklan.
Adapun bedanya jika redaksi mengeluarkan laporan sedangkan iklan memasukkan.
Struktur redaksi
1.pimpinan redaksi yaitu penanggung jawab secara keseluruhan.
2.Redpel yaitu yang sehari-hari melakukan koordinasi dengan semua kalangan.
3.Redaktur yaitu yang bertanggung jawab pada semua kalangan.Redaktur terdiri dari beberapa bagian di antaranya redaktur ekonomi,politik dan olahraga.
4.Wartawan/redaktur yaitu bawahan redaktur yang mencari berita di lapangan atau TKP
Fajar mencetak 70.000 perhari dan 4 hari bisa selesai.mesin jalan mulai jam 7 malam sampai jam 3 subuh. Redaksi iklan tutup jam 5 sore,pendapatan iklan 70% ± 56 milyar pertahun.dan penjualan koran mencapai 30 %.
Transportasi fajar menuju ke daerah-daerah menggunakan mobil yang selalu standbai. Fajar selesai mencetak pada pukulu 2 malam. Fajar berdiri 1 oktober 1981 setiap halaman memiliki headline newa (beriat utama). Fajar berdiri 1 oktober 1981 setiap halaman memiliki headline news (berita utama)